26.4.16

“Ah, nggak apa-apa...”

Tadi sore gue nonton berita tentang anggota DPRD yang mau dikasih handphone gratis seharga 18 juta rupiah per unit dengan total anggaran 850 juta rupiah yang bakal diambil dari APBN. Unch, enaknyaaaa~ x3

Padahal anggaran segitu masih lebih banyak yang membutuhkan di luar sana, bisa buat ngebangun jembatan-jembatan di daerah pelosok, bisa buat ngebangun jalan, sekolah-sekolah, bisa buat bonus para guru honorer yang gajinya amat sangat jauh dibawah UMR, dan lain-lain. Entahlah, mungkin emang di Undang-undangnya tertulis kalau pejabat harus difasilitasi ponsel belasan juta, gue aja yang gatau kali :((

Rasanya kok menyepelekan sesuatu itu udah jadi hal lumrah gitu di masyarakat kita. Misalnya ya itu tadi, pejabat ngabisin ratusan juta buat handphone aja, mungkin mereka mikirnya “Ah, nggak apa-apa, toh kami wakil rakyat jadi harus difasilitasi pakai uang rakyat” terus lama-lama keterusan difasilitasi semua kebutuhan hidup baik primer, tersier, sekunder pake dana negara.
© KATATINA
Maira Gall